PT Ciputra Surya Tbk menerima penghargaan dari Harian Bisnis Indonesia dalam kategori properti dan real estate di ajang Bisnis Indonesia Award 2012 yang berlangsung di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta. Penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian dewan juri dari akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dengan tahapan penelitian yang akuntabel dengan menggunakan data kinerja perusahaan selama 3 tahun terakhir.
"Melalui acara ini, Bisnis Indonesia ingin memberikan apresiasi tertinggi kepada sejumlah perusahaan di lantai bursa untuk terus berprestasi dan memberikan sumbangsih bagi perekonomian nasional secara umum. Ini juga menjadi salah satu upaya Bisnis Indonesia Group (BIG) sebagai penyedia informasi dalam mendorong kinerja perusahaan nasional di masa kini dan mendatang," kata Prof. Dr. H. Sukamdani S. Gitosardjono selaku Pemimpin Umum Harian Bisnis Indonesia saat membuka acara penghargaan yang tahun ini bertema "Growing in Uncertainties." Tema ini dipilih karena ekonomi dunia tengah berada dalam ketidakpastian akibat krisis global.
Sukamdani mengatakan tahun ini anugerah diberikan dalam beberapa kategori utama: emiten terbaik, bank terbaik, bank syariah terbaik, perusahaan manajemen investasi terbaik, dan CEO terbaik.
Adapun tahapan penelitian yang digunakan untuk menentukan perusahaan terbaik, kata Prof Eduardus dari UGM sebagai wakil dewan juri, terdiri dari 3 tahapan yakni penyaringan, perhitungan dan hasil. Setiap jenis perusahaan (emiten, perbankan, pembiayaan, sekuritas) dinilai melalui 3 tahap tersebut dengan kriteria khusus yang telah ditetapkan.
Sekadar Informasi, PT Ciputra Surya Tbk, pengembang properti milik Grup Ciputra, mengantongi nilai prapenjualan sebesar Rp1,13 triliun hingga Juni 2012.
Direktur Utama Ciputra Surya Harun Hajadi berkomentar bahwa kinerja Ciputra Surya memang tergolong bagus, yang dibuktikan dengan marketing sales yang positif dalam semester pertama tahun ini, bahkan telah melesat lebih dari 50% target total tahun 2012. Nilai tersebut mewakili 52,38% dari target nilai prapenjualan (marketing sales) yang dipatok perseroan sepanjang tahun ini, yakni sebesar Rp2,1 triliun. Sukses Ciputra Surya, menurutnya, ditopang oleh keberhasilan sejumlah proyek yaitu proyek CitraLand Surabaya, Ciputra World Surabaya, dan CitraLand Denpasar. "Kami optimistis target prapenjualan akan terpenuhi karena masih ada beberapa proyek properti baru yang akan diluncurkan segera," ujarnya dengan nada mantap.
Ciputra Surya Tbk didirikan pada tahun 1989 dengan nama PT Bumi Citrasurya dengan proyek pertamanya yang berada di Surabaya bagian barat. Pada tahun 1999, perusahaan ini go public dan terdaftar di bursa saham tanpa melalui IPO. Perjalanan Ciputra Surya tak mulus dalam menjadi pemain utama industri properti tanah Air selama krisis multidimensi 1998. Namun, perusahaan ini mampu bangkit dan bertumbuh pesat hingga sekarang berkat visinya dalam mengembangkan lahan kosong dan meningkatkan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat.
|
Jumat, 13 Juli 2012
Ciputra Surya Tbk Menangi "Emiten Properti Terbaik" versi Bisnis Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar